ARTIKEL – Sebagai sosok teladan bagi umat Islam, Nabi Muhammad SAW memiliki cara tersendiri dalam menjalankan puasa agar tubuh tetap sehat di bulan Ramadhan.

Tubuh yang sehat, tidak mudah terserang penyakit, sehingga bisa beraktivitas dan beribadah dengan maksimal di bulan suci Ramadhan.

Tips puasa ala Rasulullah ini bukan hanya dapat menyehatkan tubuh, melainkan juga bisa meraih keberkahan dan pahala yang berlipat.

Tips Puasa ala Rasulullah agar Tetap Fit

Nah, supaya tubuh tetap optimal untuk beraktivitas dan beribadah di bulan Ramadhan, simak beberapa tips puasa ala Rasulullah sebagaimana dikutip indozone.id berikut ini.

1. Sahur di Akhir Waktu

Nabi Muhammad SAW menganjurkan umat Muslim agar menyantap sahur di akhir waktu, mendekati imsak. Kebiasaan Rasulullah di bulan Ramadhan ini diriwayatkan oleh Zaid bin Tsabit yang berkata:

“Kami pernah makan sahur bersama Rasulullah SAW, kemudian kami melaksanakan salat. Kemudian saya bertanya: Berapa lamakah waktu antara keduanya (antara makan sahur dengan salat)? Rasulullah menjawab: Selama bacaan lima puluh ayat.” (HR. Shahih)

Maka, jarak antara waktu sahur dan melaksanakan salat Subuh yang disarankan Nabi yakni sekitar 5-10 menit. Sahur di akhir waktu, ternyata bermanfaat agar tubuh tidak terlalu lama menahan lapar dan dahaga saat puasa.

Selain itu, sahur di akhir waktu juga bisa membuat kamu segera melaksanakan salat Subuh, karena rentang waktu imsak dan sahur yang tidak terlalu jauh.

2. Berbuka di Awal Waktu

Berbeda dengan sahur, Rasulullah justru menyarankan agar menyegerakan berbuka puasa dan tidak menunda-nunda berbuka ketika waktunya tiba.

Tips puasa ala Rasulullah ini diriwayatkan dalam sabdanya yang berbunyi:

“Manusia akan sentiasa berada dalam kebaikan selama mereka menyegerakan buka.” (HR. al-Bukhari dan Muslim)

Sama seperti sahur di akhir waktu, berbuka di awal waktu bermanfaat untuk mencegah tubuh menahan lapar dan dahaga terlalu lama. Dengan begitu, makanan dan minuman yang kamu konsumsi bisa mengembalikan tenaga yang hilang selama berpuasa.

3. Mengonsumsi Kurma

Kurma adalah makanan Nabi saat puasa untuk berbuka maupun sahur yang selalu dikonsumsi beliau. Rasulullah mengonsumsi 3 butir kurma bersama 2 sendok makan madu setelah sahur dan sebagai takjil.

Rasa manis pada kurma mampu menutrisi tubuh dan mengembalikan energi tubuh yang hilang saat berpuasa. Maka dari itu, Rasulullah menganjurkan umat Muslim berbuka dengan makanan yang manis seperti kurma, sesuai dengan sabdanya:

“Apabila seseorang di antara kamu berbuka, hendaknya ia berbuka dengan kurma, jika tidak mendapatkannya, hendaknya ia berbuka dengan air karena air itu suci.” (HR. Imam Lima)

4. Memperbanyak Ibadah

Tips puasa ala Rasulullah SAW berikutnya adalah selalu meningkatkan kualitas ibadahnya. Yakni dengan melaksanakan salat tarawih, iktikaf di masjid, membaca Alquran, berdakwah, bahkan umrah.

Tak hanya itu, Rasulullah juga menunaikan zakat, bersedekah, dan memberikan makanan untuk berbuka puasa. Hal ini karena bulan Ramadhan memiliki banyak keutamaan, salah satunya pahala yang berlipat ganda.

Maka dengan melakukan banyak ibadah dan amalan di bulan Ramadhan, niscaya Allah SWT akan membalasnya dengan pahala yang berlipat ganda pula.

5. Berolahraga

Meski sedang berpuasa, bukan berarti kegiatan sehari-hari jadi terhenti. Rahasia puasa sehat ala Rasulullah yakni menyempatkan diri untuk berolahraga, agar tubuh tetap prima untuk beraktivitas dan beribadah.

Hanya saja, olahraga yang dipilih tidak terlalu berat dan durasinya tidak terlalu lama. Dengan begitu, tubuh tidak akan dehidrasi, serta mencegah munculnya kondisi lemas. Setelah berolahraga sejenak, hendaklah mandi agar tubuh kembali segar dan semangat seharian, seperti sabda Rasulullah berikut ini:

“Jika salah seorang di antara kamu berpuasa, maka hendaklah pada pagi harinya ia dalam keadaan berharum-haruman serta rambut yang tersisir rapi.” (HR. Bukhari)

Demikianlah tips puasa ala Rasulullah di bulan Ramadhan, yang bisa menjadi teladan bagi umat Muslim. Semoga kita termasuk golongan yang mendapatkan syafaat Nabi Muhammad SAW.